Sulitnya Mengamalkan Kebajikan

Mengutip apa yang disampaikan oleh Bhiksu Dutavira - National News 5 October 09 lalu. Bahwa ada enam kesultitan yang HARUS BISA DIATASI dalam melakukan kebajikan:
Pertama
Melakukan kebajikan, namun tidak diterima : belajarlah untuk tidak marah
Kedua
Melakukan kebajikan, namun dianggap negative: belajarlah jangan kesal
Ketiga
melakukan kebajikan, namun difitnah: belajar jangan hiraukan
Keempat
melakukan kebajikan tapi menghadapi kesulitan: tidak mundur
Kelima
melakukan kebajikan , namun malu dan takut: jangan dipikirkan
Keenam
melakukan kebajikan , dipuji, disanjung: belajarlah untuk tidak lupa daratan


wadow...wadow nggak gampang bow. `Mana tahan di sinisin lewat mata atau gerak tubuh begitu. Di fitnah - tak dihiraukan? bisa sih, tapi suakit. Tapi .....itu yang harus kita latih dan lakukan.
Belajar legowo - orang jawa bilang. Teman-teman juga selalu ingatkan, belajar iklas darling. Cuekin, and let your life keep on going. Banyak berserah.
Jangan biarkan hal-hal diluar sana yang mencoba menghancurkan kita melalui kepahitan, amarah, balas dendam, tidak terima, dan lainnya menghambat berkat-berkat Tuhan yang harusnya mengalir untuk kita.

Cuekin friend..., biasanya sohib-sohib pada komentar begitu (iya...aye emang cuek....tapi kadang gak kuat juga. Ingat, gue LEO banget gitu loh! Leo itu setia dan kokoh, tegar. Tapi sekali dia dilukai, dia akan meradang hebat).
Tapi......kembali lagi selalu saya ingatkan dalam hati.....oii, karunia Tuhan itu terlalu luar biasa, dan saya tidak mau kehilangan sedikitpun berkat dan limpahan kasih karunia itu. And.... I did it. I feel bless and bless showering my life.
God... you are owesome!